By Fahmi Ramadhan Saputra 
Peradaban Aztec adalah salah satu peradaban terbesar di Amerika sebelum kedatangan bangsa Eropa. Mereka mendirikan kerajaan yang kuat di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Meksiko dan memiliki kebudayaan yang maju dalam bidang seni, arsitektur, dan sistem kepercayaan.
Asal Usul dan Perkembangan Peradaban Aztec
Aztec berasal dari suku yang disebut Mexica, yang pada awalnya adalah kelompok pengembara dari utara. Pada abad ke-14, mereka tiba di Lembah Meksiko dan mendirikan kota besar mereka, Tenochtitlán, di sebuah pulau di Danau Texcoco. Kota ini kemudian menjadi pusat peradaban Aztec dan berkembang menjadi salah satu kota terbesar di dunia pada masanya.
Aztec berhasil membangun kerajaan yang luas dengan menaklukkan banyak suku lain di Mesoamerika. Mereka membentuk aliansi yang disebut Triple Alliance dengan dua kota lainnya, Texcoco dan Tlacopan, untuk memperkuat dominasi mereka.
Struktur Sosial dan Kehidupan Masyarakat Aztec
Masyarakat Aztec memiliki struktur sosial yang ketat. Kelas tertinggi adalah kaum bangsawan dan pendeta, yang memiliki kekuasaan besar dalam pemerintahan dan agama. Di bawahnya ada prajurit, pedagang, dan pengrajin, sementara petani dan buruh berada di lapisan bawah.
Pendidikan juga sangat dihargai dalam budaya Aztec. Anak-anak bangsawan mendapat pendidikan khusus di sekolah elite yang disebut calmecac, sedangkan anak-anak dari rakyat biasa dididik di sekolah telpochcalli untuk belajar keterampilan bertani dan militer.
Agama dan Kepercayaan Aztec
Agama memainkan peran penting dalam kehidupan Aztec. Mereka menyembah banyak dewa, dengan Huitzilopochtli, dewa perang dan matahari, sebagai salah satu yang paling utama. Selain itu, Quetzalcoatl, dewa pengetahuan dan angin, juga sangat dihormati.
Aztec percaya bahwa mereka harus memberikan persembahan kepada para dewa untuk menjaga keseimbangan dunia. Salah satu bentuk persembahan yang paling terkenal adalah pengorbanan manusia, di mana tawanan perang atau sukarelawan dipersembahkan kepada para dewa. Ritual ini dianggap sebagai cara untuk memastikan matahari terus bersinar dan kehidupan tetap berlangsung.
Kemajuan dalam Arsitektur dan Teknologi
Aztec dikenal sebagai ahli dalam bidang arsitektur dan teknik. Mereka membangun piramida besar, seperti Templo Mayor di Tenochtitlán, yang menjadi pusat ibadah utama. Mereka juga menciptakan sistem pertanian yang inovatif, seperti chinampa, yaitu ladang terapung di danau, yang meningkatkan produksi pangan mereka.
Selain itu, mereka memiliki kalender yang canggih dan sistem tulisan berbasis piktogram untuk mencatat sejarah dan kepercayaan mereka.
Kehancuran Kerajaan Aztec
Pada tahun 1519, bangsa Spanyol yang dipimpin oleh Hernán Cortés tiba di wilayah Aztec. Dengan bantuan suku-suku yang menentang Aztec, serta wabah penyakit yang dibawa oleh orang Eropa, mereka berhasil menaklukkan Tenochtitlán pada tahun 1521. Hal ini menandai berakhirnya kekuasaan Aztec dan awal dari penjajahan Spanyol di Meksiko.
Warisan Aztec di Dunia Modern
Meskipun peradaban Aztec telah runtuh, warisan mereka masih bertahan dalam budaya Meksiko modern. Bahasa Nahuatl, yang merupakan bahasa Aztec, masih digunakan oleh banyak orang di Meksiko. Selain itu, simbol-simbol Aztec, seperti kalender mereka, sering muncul dalam seni dan budaya populer.
Sebagai salah satu peradaban besar dunia, Aztec telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam sejarah manusia. Hingga kini, penemuan arkeologi dan penelitian terus mengungkap kebesaran serta keunikan peradaban mereka.